News Update :

SENANDUNG LIRIH PENGHIBUR HATI


langit biru yang kelabu,

cahaya mentari seakan semu

hingga letih untuk menunggu


bukan asa tapi harapan,

bukan cinta tapi keinginan

untuk suatu kebahagiaan

 

secercah cahaya menyelinap dari balik awan dan bersinar

menerangi wajah yang tersamar

teriring senyum indah memekar

 

dari mulai sang fajar hingga tiba senja memudar 

tapi senyum itu tetap memekar 

menambah indahnya senandung tersiar

 

tak kan terhenti langkah ini 

meskipun harus tertati-tati

untuk mengisi kekosongan hati 

akan ku jaga sampai mati



 







Share this Article on :

1 komentar:

 
© Copyright Didi Suhendar 2012 | Design by Borneo Templates | Modified by Blogger Tutorials and Berita Blogspot